Band cadas asal Amerika Serikat ini, yg digawangi oleh Robb Flynn, Machine Head ditinggalkan oleh dua personelnya, pemain gitar Phil Demmel dan penabuh drum Dave McClain.
Flynn, yg berperan sebagai vokalis dan pemain gitar, menyampaikan pengunduran diri kedua personel Machine Head itu melalui sebuah video yg diunggah di media sosial, baru-baru ini.
"Rabu malam, Phil Demmel keluar dr Machine Head. Kemarin sore, Dave McClain yg menyatakan berhenti dr Machine Head. Dan Jared (MacEachern) sepertinya mundur juga, tetapi tidak benar-benar tahu apakah akan benar-benar berhenti," papar Flynn dalam video di laman Facebook Machine Head.
Kepergian dua personel Machine Head itu sangat disesalkan Flynn. Akan tetapi bagaimanapun juga musisi berusia fifty one tahun itu tetap memberikan pujian atas kemampuan dan karakter mereka.
"Saya mengendalikan band ini dengan terlalu ketat dan saya sudah mencekik mereka," ucap frontman, Flynn. Lebih lanjut, Flynn menambahkan jika sisi tersebut juga memberikan Machine Head keberhasilan walau melukai orang-orang di sekitarnya.
"Saya sangat memegang kendali, tapi saya banyak kemurkaan dan kegusaran, dan kendali saya itu telah mengasingkan orang-orang di band. Saya meminta Anda menghormati keputusan Phil dan Dave, karena saya menghormati keputusan mereka," tuturnya.
Sementara, kendati Demmel dan McClain sudah menyatakan mundur dr band, namun lebih dr thirty show mereka di AS tetap Akan digelar. Bahkan, acara tersebut bakal dijadikan sebagai tur perpisahan Machine Head dengan dua personel yg hengkang.
Untuk saat ini, Flynn sendiri masih belum tahu apa yg Akan terjadi di Chadic language mendatang, dan yg pasti United States intelligence agency harus melakukan "pencarian jiwa".